Tugas 1 - Materi Point 1 (Peng. Animasi & Desain Grafis)

Jumat, 31 Maret 2017

Tugas 1 - Materi Point 1 (Peng. Animasi & Desain Grafis)


Penyusun :
2. Hafizh Elgia Ahadin (14114684)
Kelas : 3KA34


PENGENALAN DESAIN GRAFIS

Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam disain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. disain grafis diterapkan dalam disain komunikasi dan fine art. Seperti jenis disain lainnya, disain grafis dapat merujuk kepada proses pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan), atau pun disiplin ilmu yang digunakan (disain).Seni disain grafis mencakup kemampuan kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar, dan tata letak.

Unit Grafis PC

Grafika komputer adalah bagian dari ilmu komputer yang berkaitan dengan pembuatan dan manipulasi gambar (visual) secara digital. Bentuk sederhana dari grafika komputer adalah grafika komputer 2D yang kemudian berkembang menjadi  grafika komputer 3Dpemrosesan citra  (image processing), dan pengenalan pola (pattern recognition). Grafika komputer sering dikenal juga dengan istilah visualisasi data.

Jenis Unit Grafis

Bagian dari grafika komputer meliputi:

  • Geometri: mempelajari cara menggambarkan permukaan bidang
Bidang geometri mempelajari representasi objek tiga-dimensi dalam pengaturan digital diskrit. Karena tampilan objek sebagian besar bergantung pada bagian luarnya, representasi tepi banyak digunakan. Permukaan dua dimensi adalah representasi yang baik bagi sebagian besar objek.

  • Animasi: mempelajari cara menggambarkan dan memanipulasi gerakan
Film animasi, atau biasa disingkat animasi saja, adalah film yang merupakan hasil dari pengolahan gambar tangan sehingga menjadi gambar yang bergerak. Pada awal penemuannya, film animasi dibuat dari berlembar-lembar kertas gambar yang kemudian di- "putar" sehingga muncul efek gambar bergerak. Dengan bantuan komputer dan grafika komputer, pembuatan film animasi menjadi sangat mudah dan cepat. Bahkan akhir-akhir ini lebih banyak bermunculan film animasi 3 dimensi daripada film animasi 2 dimensi.

  • Rendering: mempelajari algoritma untuk menampilkan efek cahaya
Rendering adalah proses dari membangun gambar dari sebuah model (atau model yang secara kolektif dapat disebut sebuah berkas adegan), melalui program komputer. Sebuah berkas adegan terdiri dari objek-objek dalam sebuah bahasa atau data struktur, bisa berupa geometri, sudut pandang, tekstur, pencahayaan, dan informasi bayangan sebagai sebuah deskripsi dari adegan virtual.

  • Citra (Imaging): mempelajari cara pengambilan dan penyuntingan gambar
Citra adalah kombinasi antara titik, garis, bidang, dan warna untuk menciptakan suatu imitasi dari suatu objek–biasanya objek fisik atau manusia. Citra bisa berwujud gambar (picture) dua dimensi, seperti lukisanfoto, dan berwujud tiga dimensi, seperti patung.

Peran Desain Grafis

PERAN :

  • Menarik Perhatian
  • Menguatkan Pesan
  • Mengefektifkan Budget Produksi
FUNGSI :

·         Memilih dan Memadukan Warna

Memilih dan memadukan warna bukanlah pekerjaan mudah bagi semua orang. Seringkali kita melihat orang yang kebingungan mencari padanan suatu warna dalam sebuah desain yang dibuatnya dan kalaupun ia akhirnya memutuskan menggunakan warna tertentu seringkali kombinasi warna yang digunakannya menyakitkan mata alias tidak enak dipandang mata. Namun bagi seorang Desainer Grafis keahlian ini sudah pasti wajib dimiliki. Memilih warna harus didasarkan pada pengetahuan akan psikologi warna yakni bahwa warna-warna tertentu bisa menimbulkan kesan atau emosi tertentu pula. Artinya warna yang digunakan harus diseuaikan dengan tujuan yang ingin dicapai. Kemudian dalam hal memadukan warna seorang Desainer Grafis akan memadukan warna-warna secara harmonis sehingga menjadi suatu kesatuan yang enak dipandang mata meski terdiri dari beberapa warna. Yang harus diperhatikan disini menyangkut saturasi warna, intensitas warna, tingkat terang gelap warna serta komposisi warna.

·         Memilih dan Memperlakukan Huruf

Seperti halnya warna memilih huruf untuk desain juga membutuhkan pengetahuan akan psikologi huruf dan kejelian mengkombinasikan penggunaan beberapa jenis huruf. Kesalahan memilih jenis huruf dan kombinasinya akan berakibat pesan yang ingin disampaikan melalui desain tidak efektif dan tidak enak dalam pandangan mata. Selain itu besar kecil huruf  juga sangat penting diperhatikan. Untuk membicarakan tentang huruf ini sangat panjang dan sekedar diketahui bahwa pembicaraan mengenai huruf ni dikenal dengan istilah Typography atau Tipografi.

·         Memilih atau Membuat Ilustrasi

Ilustrasi bisa didapatkan dari karya-karya yang telah dibuat orang lain dan bisa juga diproduksi sendiri. Pada saat-saat tertentu ketika stok ilustrasi yang ada tidak dapat mengakomodir kebutuhan ilustrasi untuk desain kita maka saat itu dibutuhkan keputusan untuk membuat ilustrasi sendiri. Seorang Desainer Grafis sebaiknya memiliki kemampuan untuk membuat ilustrasi sendiri disamping kemampuan memilih ilustrasi  yang baik dan sesuai untuk kepentingannya. Seorang desainer grafis juga biasanya memiliki stok ilustrasi yang banyak untuk digunakan sewaktu-waktu.

·         Memilih Gambar

·         Menyusun Huruf, Gambar dan Ilustrasi


Perbedaan Desain Grafis dan Image Processing

  1. GRAFIK  KOMPUTER
  • Adalah proses untuk menciptakan suatu gambar berdasarkan deskripsi obyek maupun latar belakang yang terkandung pada gambar tersebut.
  • Merupakan teknik untuk membuat gambar obyek sesuai dengan obyek tersebut di alam nyata (realism).
  • Bertujuan menghasilkan gambar/citra (lebih tepat disebut grafik/picture) dengan primitif-primitif geometri seperti garis, lingkaran, dsb.
  • Primitif-primitif geometri tersebut memerlukan data deskriptif untuk melukis elemen-elemen gambar. Data deskriptif : koordinat titik, panjang garis, jari-jari lingkaran, tebal garis, warna, dsb.
  • Grafika komputer berperan dalam visualisasi dan virtual reality.
Bagian dari grafika komputer meliputi:   

  • Geometri: mempelajari cara menggambarkan permukaan bidang
  • Animasi: mempelajari cara menggambarkan dan memanipulasi gerakan
  • Rendering: mempelajari algoritma untuk menampilkan efek cahaya
  • Citra (Imaging): mempelajari cara pengambilan dan penyuntingan gambar.

  1. PENGOLAHAN CITRA 
Pengolahan Citra (Image Processing) merupakan proses memperbaiki kualitas citra agar mudah diinterpretasi oleh manusia atau komputer. Teknik pengolahan citra dilakukan dengan mentrasformasikan citra menjadi citra lain, misalnya: pemampatan citra (image compression). Pengolahan citra merupakan proses awal (preprocessing) dari komputer visi. Pengelompokkan data numerik dan simbolik (termasuk citra) dilakukan secara otomatis oleh komputer agar suatu objek dalam citra dapat dikenali dan diinterpreasi. Pengenalan pola adalah tahapan selanjutnya atau analisis dari pengolahan citra. Operasi Pengolahan Citra diantatranya:
  • Perbaikan kualitas citra (image enhacement) tujuan memperbaiki kualitas citra dengan memanipulasi parameter-parameter citra.
  • Pemugaran citra (image restoration) tujuan menghilangkan cacat pada citra. Perbedaannya dengan perbaikan citra : penyebab degradasi citra diketahui.
  • Pemampatan citra (image compression) tujuan citra direpresentasikan dalam bentuk lebih kompak, sehingga keperluan memori lebih sedikit namun dengan tetap mempertahankan kualitas gambar (misal dari .BMP menjadi .JPG).
  • Segmentasi citra (image segmentation) tujuan memecah suatu citra ke dalam beberapa segmen dengan suatu kriteria tertentu. Berkaitan erat dengan pengenalan pola.
  • Pengorakan citra (image analysis) tujuan menghitung besaran kuantitatif dari citra untuk menghasilkan deskripsinya. Diperlukan untuk melokalisasi objek yang diinginkan dari sekelilingnya.
  • Rekonstruksi citra (image recontruction) tujuan membentuk ulang objek dari beberapa citra hasil proyeksi.
Citra ada 2 macam :

  • Citra Kontinyu. Dihasilkan dari sistem optik yang menerima sinyal analog. Contoh: mata manusia, kamera analog.
  • Citra Diskrit / Citra Digital.

Prinsip Kerja Desain Grafis

  • Kesederhanaan

    Banyak pakar desain grafis menyarankan prinsip ini dalam pekerjaan desain. Hal ini sangat logis demi kepentingan kemudahan pembaca memahami isi pesan yang disampaikan. Dalam penggunaan huruf sebuah berita misalnya. Huruf judul (headline), subjudul dan tubuh berita (body text) sebaiknya jangan menggunakan jenis font yang ornamental dan njilimet, seperti huruf blackletter yang sulit dibaca. Desainer grafis lazim juga menyebut prinsip ini sebagai KISS (Keep It Simple Stupid). Prinsip ini bisa diterapkan dengan penggunaan elemen ruang kosong (white space) dan tidak menggunakan terlalu banyak unsur-unsur aksesoris. Seperlunya saja.
  • Keseimbangan

      Keseimbangan adalah keadaan atau kesamaan antara kekuatan yang saling berhadapan dan       menimbulkan adanya kesan seimbang secara visual. Prinsip keseimbangan ada dua, yaitu:         keseimbangan formal (simetris) dan keseimbangan informal. 
Keseimbangan formal memberikan kesan sempurna, resmi, kokoh, yakin dan bergengsi. Keseimbangan formal juga menyinggung mengenai konsistensi dalam penggunaan berbagai elemen desain. Semisal wana logo. Dalam desain kartu nama desain dibuat dengan full color (F/C). Tetapi dengan pertimbangan agar desain lebih variatif dan tidak membosankan, maka pada media desain yang berbeda Anda membuat logo tersebut dengan warna duotone. Nah, pada kondisi ini, gagasan variasi desain sebaiknya tidak diperlukan. Apa jadinya kalau logo tersebut adalah logo sebuah produk barang. Konsistensi juga sangat diperlukan sebagai kesan identitas yang melekat pada sebuah merek produk. Kita tidak mau konsumen sampai lupa pada produk yang dijual. Sedangkan keseimbangan informal bermanfaat menghasilkan kesan visual yang dinamis, bebas, lepas, pop, meninggalkan sikap kaku, dan posmodernis.

  • Kesatuan

    Kesatuan adalah kohesi, konsistensi, ketunggalan atau keutuhan, yang merupakan isi pokok dari komposisi. Contohnya adalah ilustrasi, garis dan teks diberi raster sehingga memberikan kesan kesatuan terhadap pesan yang dimaksud.
  • Penekanan (aksentuasi)          

    Penekanan dimaksudkan untuk menarik perhatian pembaca, sehingga ia mau melihat dan membaca bagian desain yang dimaksud. Kalau dalam konteks desain surat kabar ini bisa dilakukan dengan memberikan kotak raster atas sebuah berita. Hal ini akan mengesankan pentingnya berita itu untuk dibaca oleh pembaca. Atau juga membesarkan ukuran huruf pada judul berita, sehingga terlihat jauh berbeda dengan berita lainnya. Penekanan juga dilakukan melalui perulangan ukuran, serta kontras antara tekstur, nada warna, garis, ruang, bentuk atau motif.

  • Irama (repetisi)
           
    Irama merupakan pengulangan unsur-unsur pendukung karya seni. Irama merupakan selisih antara dua wujud yang terletak pada ruang, serupa dengan interval waktu antara dua nada musik beruntun yang sama. Desain grafis mementingkan interval ruang atau kekosongan atau jarak antar obyek. Misalnya jarak antarkolom. Jarak antar teks dengan tepi kertas, jarak antar 10 foto di dalam satu halaman dan lain sebagainya

Prinsip Kerja Image Processing

  • Peningkatan Kecerahan dan Kontras
Seringkali dijumpai citra yang tidak jelas akibat sinar yang kurang ketika objek dibidik melalui kamera digital. Dengan menggunakan pengolahan citra, citra seperti itu bisa diperbaiki melalui peningkatan kecerahan dan kontras.

  • Penghilangan Derau
Citra yang akan diproses seringkali dalam keadaan terdistorsi atau mengandung derau. Untuk kepentingan tertentu, derau tersebut perlu dibersihkan terlebih dulu. Dalam pengolahan citra, terdapat beberapa metode yang bisa dipakai untuk keperluan tersebut. Salah satu cara dilaksanakan melalui filter notch.

  • Pencarian Bentuk Objek
Untuk kepentingan  mengenali suatu objek di dalam citra, objek perlu dipisahkan terlebih dulu dari latar belakangnya. Salah satu pendekatan yang umum dipakai untuk keperluan ini adalah penemuan batas objek. Dalam hal ini, batas objek berupa bagian tepi objek. Setelah tepi objek diketahui, pencarian ciri terhadap objek bisa dilaksanakan, misalnya berdasar perbandingan panjang dan lebar daun.

REFERENSI :














0 komentar :

Posting Komentar